Selasa, 07 Juni 2011

relakan

Ya Allah
Bila hati ini berdebar begitu menggelisahkan..
Tenangkanlah ya Allah
Sungguh aq berlindung dari segala hal yang tersembunyi
Atas segala kuasaMu, lindungilah aq dan berilah aq petunjuk.
Ampunilah aq atas kekhawatiran ini.
Buatlah hatiq rela seikhlasnya..
Ampunilah aq atas segala buliran tetes airmata ini.
Buatlah hatiq rela seikhlasnya..

Buatlah aq bahagia melihat kebahagiaannya..
Buatlah aq bahagia tanpa dirinya..

Jumat, 27 Mei 2011

kekhawatiranQ

Bismillahirrohmanirrohiim
Sudah lama aq tdk brbagi kisah disini,
Tlah larut aq tenggelam dlm rutinitas yg mnjemukan,
Asa yg luntur kadang mengikis keimanan,
Dalam malam dan dalam diam,
Walau tipis menagis sesunggukan.
Tawar disertai hambar,,
Dirinya yg sempat hilang,menghantuiq utk brmain-main di kegundahan..
Aq khawatir hatiq kau bawa pergi lagi..,yg setelahny kau kembalikan menjadi berkeping-keping..

Kamis, 24 Maret 2011

Bukan Kamu

Aku memikirkanmu
Tapi tak cintai kamu
Aku merindukanmu
Tapi tak cintai kamu
Aku membutuhkanmu
Tapi maaf, bukan kamu yang ada dalam hatiku
Aku hanya membutuhkanmu
Bukan mencintaimu
Bukan maksudku mendzolimimu
Karena sepenuhnya aku tau kamu menyayangi aku
Aku hanya tak tau bagaimana caranya mengakhiri ini
Karena kusungguh-sungguh membutuhkanmu
Tak ingin menyakitimu lebih dalam
Tapi justru itulah yang kulakukan
Tak ada yang sehangat kamu menyambutku dengan senyuman
maupun tawa keriangan
Kelapangan hatimu menampung segala kegalauanku
Menginspirasikan sebuah solusi
Memberikan penilaian-penilaian dari sisi lainku
Semua itulah yang membuatku terus berlari kepadamu
Selalu kamu penuhi sebatas yang kubutuhkan

Aku takut kehilanganmu
Tapi aku tak cintai kamu

Bukan kamu
Mengapa bukan kamu yang memenuhi hatiku
 

Minggu, 20 Maret 2011

kuharap dia

aku pernah jatuh cinta
pernah pacaran
pernah putus
menjalani kesendirian
dan kini......., merasakan lagi
menyukai seseorang

ya Allah....
jangan jadikan perasaan ini salah
salah bila perasaan ini melampaui cinta terhadapMu
ya Allah.....
dekatkan lah aku dengannya bila kedekatan kami menjadikan kami dekat denganMu
namun jauhkanlah bila hubungan kami membuat kami menjadi jauh denganMu
ya Allah.....
berikanlah pengganti yang baik untuk kami masing-masing bila kami tak baik untuk disatukan
maka tuntunlah hatiku, lisanku, maupun tindakanku untuk dekat dengan yang terbaik.
amiin.

Selasa, 15 Maret 2011

Satu Kisah

Ada hal yang membuatku begitu terkesan dengan teman kecilku saat kupulang dari kota kelahiranku beberapa waktu yang lalu. Dalam pertemuan kami yang hangat, kami tak habis-habisnya mengulang cerita semasa kami sekolah dulu, terutama impian maupun angan-angan yang pernah kami utarakan satu sama lain. Sungguh aku tak menyangka, saat aku bertanya, "Er..,ikam ingatlah rumah impianku bila aku sudah berkeluarga kena?",aku menguji ingatannya sambil berkelekar, kutanyakan itu pada Eri, sahabat karibku sejak kecil sampai saat ini. Cukup takjub juga saat mendengar jawabannya, oohh...,tak hanya takjub, tapi sangat kaget karena tak menyangka dia begitu hapal dengan angan-angan yang ku utarakan padanya padahal telah bertahun-tahun silam. Maka tersadarlah aku, kamu, Eri, seorang teman curhatku yang paling setia mendengarkan kisahku, yang walaupun saat ini jarak kami tak berdekatan lagi tapi ingatan dalam benakmu tetap melekat sampai saat ini. 
Sambil meledekku Eri pun membalas pertanyaan yang sama padaku, "Nah Lin...,kam sorang pang masih ingat jua kah apa angan-angan yang ku handaki bahari hah?Pasti kada ingat lho?? Aku ja nah ingat banar rumah impian kam dulu tuh, kam handak rumah bertingkat sesuai jumlah anak kam kena lho...,hahhahaha...., ingat banar aku, kena tiap lantai rumah di diami anak kam masing-masing. Kaitu lho??. Geli banget aku mendengar ledekan atas jawaban Eri tadi. Karena memang tepat jawabannya terhadapku. 
Eri ohh Eri..., kapan ya kita bisa mewujudkan angan-angan kita tadi. Karena kamu tau aku sangat mendukung kamu ketika kamu mengambil jurusan arsitek saat akan berkuliah, sangat-sangat mendukung, apalagi kalau bukan untuk merealisasikan rumah impianku, aku ingin rumah impianku tadi di desain oleh seorang yang berarti bagiku,whahahhahaha..........,(^_^)
Hemzzzzzz........., beralih dari angan-anganku, akupun tak akan melupakan impianmu Er, sebenarnya akupun ingin punya andil dalam mewujudkan impian kamu. Aku mulai mengingat bahwa harapan kamu adalah memiliki sekolah khusus yang sesuai dengan pola pikir dan keinginan kamu. Huuuhhh...., walaupun aku bukan guru, tapi aku suka mengajar untuk membagi ilmu. Tak apa-apalah bila kamu benar-benar bisa membangun sekolah, akulah calon pertama yang akan melamar untuk jadi tenaga pendidik di sana, hahahhahaha........
Waktu terus bergulir ya sahabat, kita tak tau manakah angan maupun impian kita yang akan terwujud lebih dulu. Bahkan angan-angan yang kita impi-impian sedari kecil bisa saja berubah atau semakin bertambah, atau hanya jadi kenangan di masa kecil kita.

*_^...keep dreaming...*_^   

Rabu, 02 Maret 2011

marah

Mama jangan marah-marah terus, aq jadi makin gak betah pulang ke rumah kalau mama selalu begini. Aq selalu ngertiin dan mengalah, tapi kapan mama ngertiin atau pahami aq? Aq memang bersalah...,aq hanya tak mampu mengimbangi mama...,karena qt terlalu lama tak bersama. Aq yang sulit mengikuti tingkah laku mama..., ini bukan karakterq yang mendarah daging sedariq kecil. Mama selalu membuat aq melakukan pilihan-pilihan yang sulit...,

Sabtu, 05 Februari 2011

Pasrah

***
Ketika kamu bukanlah lagi milikku
Ketika kumerasakan rindu berat terhadapmu
Suatu ketidakrelaan melepaskanmu
Ketika itu aku bermunajat kepadaNya
Yang ketika itu hari-hariku hanyalah keputus-asaan
Kerinduan yang penuh tangisan-tangisan

Inilah diriku apa adanya
Yang tak luput dari kekurangan
Seorang wanita yang jauh dari sempurna untuk menjadi wanita sholehah idaman kaum adam

Beginilah aku,  yang hanya tersadar saat telah jatuh terjerembab
Ketika harga diri telah jatuh ke dasar yang paling hina

Tak ada tumpuanku saat itu
Melewati sehari untuk bertahan begitu sakit kurasakan
Aku merasa tak mampu
Ujian terberat dalam cintaku
Namun saat ini bukan maksudku untuk berkeluh kesah terhadapmu
Semuanya telah kutumpahkan pada Yang Maha Mendengar
Mencoba menegarkan hati yang telah hancur ini

Allah...
Engkau telah titipkan perasaan cinta di hatiku
Suatu perasaan yang telah aku pilih
Sesungguhnya hanya Engkaulah yang mengetahui isi hati dan fikiranku
Ketika memulai mencintai karenaMu serta membenci semata-mata karenaMu
Karena sebenarnya itulah alasan aku menerimamu

Allah...
Engkau telah titipkan perasaan cinta di hatiku
Suatu perasaan yang telah aku pilih
Ketika memulai dengan mencintai untuk mencari keridhoanMu

Allah...
Aku lelah dengan hati ini
Hati yang di dalamnya ada cinta ini
Cinta yang sudah bukan milikku lagi
Hati 
Segumpal daging merah titipanMu yang terus merasakan perih luka yang tak kunjung padam

Allahu Robbi...
Sampai detik ini tiada beda munajatku padaMu
Ambillah lagi titipanMu ini bila hati dia tak Engkau ridhoi unutkku

Kusampaikan ini agar kamu bisa menjaga kesetiaan
Seperti setianya kamu terhadap Aqidahmu
Aqidah yang seharusnya kita junjung sebagai pondasi memulai hubungan kita dulu, sekarang ataupun nanti

Aku hanya lelah
Sungguh-sungguh lelah
Lelah dengan hati ini
Hati yang di dalamnya ada cinta ini
Cinta yang bukan milikku lagi
Lelah bersedih
Lelah melamun
Lelah mengharapkan

Haruskah mengalah lagi dengan keadaan yang seperti ini
***

 

Sabtu, 29 Januari 2011

I REALLY LIKE THIS SONG

Yux nyanyi lagu geisha....

bagaimana cara membuatmu bahagia
nyaris ku menyerah jalani semua
tlah berbagai kata ku ungkap percuma
agar kau percaya cintaku berharga
tak kuat ku menahanmu, mempertahankan cintaku
namun kau begitu saja, tak pernah merindu

sungguh aku tak bisa, sampai kapanpun tak bisa
membenci dirimu, sesungguhnya aku tak mampu
sulit untuk ku bisa, sangat sulit ku tak bisa
memisahkan segala cinta dan benci yang ku rasa

apa kau mengerti ku sedih sendiri
tanpa ada kamu ku merasa sepi
tlah lama ku menantimu, diam sendiri menunggu
setengah hati mencinta, ku sakit karenamu

woo ooo ku sakit karenamu
sungguh aku tak bisa, sampai kapanpun tak bisa
membenci dirimu, sesungguhnya aku tak mampu
sulit untuk ku bisa, sangat sulit ku tak bisa
memisahkan segala cinta dan benci
sungguh aku tak bisa membenci dirimu
sesungguhnya aku tak mampu
sungguh aku tak bisa, sampai kapanpun tak bisa
memisahkan segala cinta dan benci ooo
cinta dan benci yang ku rasa

Jadi sedih nyanyiin lagu ini,hiks..hiks...


Kamis, 27 Januari 2011

I Miss U

kerinduan disepanjang hidupku
kulepaskan dengan mengenang masa kecilku
masa kecil yang  serasa singkat
hanya memori itu yang bisa kukenang
sudah tak pernah lagi dan tak kan terulang lagi

terakhir kumelihatmu
membuatku terperanjat
kau telah renta
namun bukan ragamu
melainkan jiwamu

ku ingat-ingat lagi
betapa harunya tiap kau menyambut kedatanganku
senyum riang mnghilangkan kecemasan dalam perjalanan yang kulewati
padahal kutau  sangat melelahkan untuk menjemputku

ku akan kembali pulang abah
"ulun keganangan pian"

Sabtu, 22 Januari 2011

Prahara Dangdut

Siisi kantor bukan main berisiknya akhir-akhir ini, nah yang bikin ulah salah satu karyawan yang hoby banget dengan musik dangdut, Beduk julukannya, padahal nama aslinya bagus lho, Miisbahuddin. 
Ahh...,aku ikut saja memanggilnya begitu. Uduk, atau Duk kupanggil dia. 
Gimana gak berisik, kantor dibuatnya seperti warung kopi saja karena mp3 lagu-lagu dangdut koleksinya. Ampuuuuuuuuuuun dehh, aku bukan penikmat aliran musik satu ini. Begitu pula teman-teman kerja lainnya. Tapi dasar ni orang, gak ngefek sama sekali pas ditegur.
Dari teguran pedas sampai teguran guyonanpun tak dia gubris.
Walhasil teman yang lain geleng-geleng kepala tanda pasrah, 
Lucu lagi saat siang, salah satu teman yang dah kegemesan jadi menjerit-jerit karena lagu dangdut yang berisik tadi.
"Duuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuk,,lama-lama gua jadi penyanyi dangdut nih karena hapal liriknya gara-gara loo setel terus tu lagu!!", teriakan tanda protes kepada si Beduk.
Semua yang berada di kantor ricuh gemuruh tertawa, tak ketinggalan aku yang geli melihatnya. 
Ohh Tuhan..., berilah kesadaran untuk temanku yang satu ini. Buatlah dia lebih toleransi untuk kami yang bukan penganut aliran musik dangdut.
Bukankah bila sudah tidak bisa ditegur tinggal doa saja untuk merubah seseorang......
Yahh,, semoga kantor kembali normal.

Sabtu, 15 Januari 2011

First Love Forever Love (Resensi)

Spesifikasi Buku
Judul           : First Love Forever Love 
            (Cinta Pertama Abadi Selamanya)
Penerbit      : SERAMBI
Pengarang    : SHU YI
             Penerjemah  : PANGESTI BERNARDUS
             Cetakan      : IV, Agustus 2010
             Jenis          : Novel
            Tebal          : 545 halaman

Sinopsis :
Berada jauh di negeri orang membawa sejuta pengalaman tak terlupakan bagi Zhao Mei, gadis 22 tahun yang berkuliah di Oddesa, negara Ukraina. Suatu tempat yang banyak ditinggali pendatang karena biaya hidup di sana relatif terjangkau bagi mahasiswa sekolah musik seperti dirinya. 
Mengalami jatuh cinta untuk pertama kalinya akan membekas seumur hidup bagi siapapun. Apalagi jatuh hati dan menjalani hubungan dengan salah seorang Mafia incaran polisi. Segala baik buruknya bisa saja mengancam kehidupan Mei, yang tak pernah dia bayangkan ketika telah jatuh hati pada Sun Jiayu, lelaki tampan pemikat wanita yang sebenarnya bos mafia muda terkenal di Oddesa.
Mei mengenal Jiayu dengan kesan yang tidak menyenangkan, karena mereka bertemu saat Jiayu hampir menabrak Mei sepulang dari kantor polisi untuk urusan kejadian berdarah di apartemen tempat dia tinggal. Segala tingkah polah Jiayu yang menganggap uang berkuasa di atas segala-galanya membuat Mei antipati terhadap lelaki ini. Namun semuanya menjadi berkebalikan setelah Mei beberapa kali jalan dengan Jiayu. Ketampanan serta kelihaiannya Jiayu memikat wanita membuat Mei tak luput dari panah asmara yang ditujukan Jiayu terhadapnya.
Selain itu ada pula polisi muda tampan penduduk Ukraina bernama Andrei yang menyukai Mei, namun Jiayu telah tepat tertanam dalam hati Mei. tapi Mei merasa tak nyaman menerima Jiayu yang baru diketahuinya sebagai mantan pacar sahabat terbaiknya selama ini, Peng Weiwei. Karena Peng Weiwei masih begitu mencintai Jiayu dan berharap kembali padanya. Konflik dua sahabat inipun tak bisa dihindarkan karena Jiayu lebih memilih Mei, sedangkan Weiwei tak bisa menerima kenyataan cinta tersebut besarta semua masalah-masalahnya, hingga memutuskan mengakhiri hidupnya dengan meledakkan apartemennya sendiri.
Tragedi yang dihadapi Mei berlanjut seiring perjalanan hubungannya dengan Jiayu. Selain menghadapi permasalahan penyakit ibu Mei yang berada di China negeri asalnya. Kehidupan Mei yang semula hanya seorang mahasiswa biasa menjadi tidak tentu arah.
Kisah cinta dan kehidupan yang realistis untuk dibaca penikmat fiksi. Bagi yang mengagungkan cinta pertama sejatinya akan merasakan terhanyut dalam lembar demi lembar cerita ini.